JIKA PURGATORI DITOLAK KARENA TIDAK DINYATAKAN SECARA EKSPLISIT DALAM ALKITAB, LALU MENGAPA HARUS MENERIMA AJARAN TENTANG TRITUNGGAL MAUPUN INKARNASI, KARENA TRITUNGGAL MAUPUN INKARNASI JUGA TIDAK DINYATAKAN SECARA EKSPLISIT DALAM ALKITAB.
Pertanyaan itu bagus! Ini sering disebut sebagai "tantangan standar ganda" , di mana Katolik mencoba janji tuntutan Protestan dengan mengatakan bahwa ada juga doktrin lain yang tidak eksplisit dalam Alkitab, seperti Tritunggal dan Inkarnasi.
Jawaban untuk Tantangan Ini :
1. Perbedaan Antara Purgatori vs. Tritunggal dan Inkarnasi
Memang benar bahwa kata "Tritunggal" dan "Inkarnasi" tidak secara eksplisit tertulis dalam Alkitab , tetapi konsepnya sangat jelas diajarkan di banyak ayat yang saling mendukung.
Contoh Tritunggal :
Bapa adalah Allah (Yohanes 6:27)
Yesus adalah Allah (Yohanes 1:1, Kolose 2:9)
Roh Kudus adalah Allah (Kisah Para Rasul 5:3-4)
Ketiganya tetap satu Tuhan (Matius 28:19, 2 Korintus 13:14)
Contoh Inkarnasi :
Yohanes 1:14 – "Firman itu telah menjadi manusia dan diam di antara kita."
Filipi 2:6-7 – "Ia yang dalam rupa Allah... melepaskan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba."
Jadi, meskipun istilahnya tidak tertulis, ajaran dasarnya ada di seluruh Alkitab dan bersifat koheren .
2. Purgatori Tidak Memiliki Dasar yang Konsisten dalam Alkitab
Kalau Purgatori adalah doktrin esensial, kita seharusnya menemukan pengajaran yang jelas dan konsisten di banyak bagian Alkitab, seperti Tritunggal atau Inkarnasi.
Tetapi kenyataannya, hanya ada beberapa ayat yang dikonversi secara spekulatif, seperti:
2 Makabe 12:44-45 (yang tidak ada dalam kanon Protestan)
Matius 12:32 (yang sudah kita bahas)
1 Korintus 3:15 (tentang “api” yang lebih Referensi pada ujian iman, bukan penyucian dosa)
Tidak ada ajaran sistematis dalam Alkitab yang menunjukkan keberadaan tempat penyucian dosa setelah kematian.
3. Tuntutan Akan Bukti Lebih Tinggi untuk Purgatori
Purgatori bukan sekedar konsep teologis , tetapi merupakan tempat nyata yang diyakini sebagai bagian dari kehidupan setelah kematian .
Jika kita harus percaya adanya tempat ketiga setelah kematian selain Surga dan Neraka, kita membutuhkan bukti yang jauh lebih eksplisit , seperti bagaimana Alkitab membahas Surga dan Neraka secara jelas.
Bandingkan dengan Tritunggal dan Inkarnasi, yang meskipun istilahnya tidak ada, ajaran dan kebenarannya jelas di dalam Alkitab .
Kesimpulan :
Jadi, jika mereka mencoba berdebat dengan Tritunggal dan Inkarnasi, kita bisa menjawab:
“Perbedaan utamanya adalah, meskipun kata 'Tritunggal' dan 'Inkarnasi' tidak tertulis secara eksplisit, tetapi konsepnya diajarkan dengan jelas di banyak bagian Alkitab. Sedangkan Purgatori tidak memiliki dasar yang kuat dan hanya bergantung pada penafsiran spekulatif dari segelintir ayat. Jika Purgatori benar-benar ada, seharusnya Alkitab mengajarkannya dengan jelas seperti Surga dan Neraka.”
Kalau perdebatan makin panjang, bisa lanjut dengan tanya balik:
"seperti Anda menunjukkan satu ayat yang secara eksplisit menyebutkan Purgatori sebagai tempat penyucian dosa setelah kematian, yang tidak bisa dijelaskan dengan konteks lain?"
Biasanya, mereka akan kembali ke tafsiran tradisi, dan di situlah kita bisa menegaskan Sola Scriptura sebagai otoritas utama.
Komentar
Posting Komentar