LANJUTAN TENTANG PURGATORI DARI SUDUT PANDANG CALVINISME
Dari perspektif Calvinisme, Purgatori tidak memiliki dasar yang kuat dalam Alkitab. Konsep ini lebih banyak berasal dari tradisi Gereja Katolik yang didasarkan pada interpretasi tertentu terhadap ayat-ayat seperti 2 Makabe 12:44-45 , yang tidak diakui dalam kanon Alkitab Protestan.
Secara teologis, Calvinisme menolak Purgatori karena beberapa alasan utama :
1. Kesempurnaan Penebusan Kristus
Dalam Yohanes 19:30, Yesus berkata, "Sudah selesai." Ini menunjukkan bahwa karya penebusan-Nya sudah sempurna dan tidak membutuhkan penyucian tambahan setelah kematian.
Ibrani 10:14 juga menegaskan, "Sebab oleh satu korban saja Ia telah disempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang dikuduskan."
2. Doktrin Pembenaran oleh Iman
Roma 5:1 menyatakan bahwa kita dibenarkan oleh iman, bukan oleh penderitaan setelah kematian.
Efesus 2:8-9 menekankan bahwa keselamatan adalah anugerah, bukan hasil usaha manusia atau pembersihan di Purgatori.
3. Tidak Ada "Zona Tengah" dalam Alkitab
Alkitab hanya menyebut dua tujuan akhir: Surga atau Neraka (Matius 25:46, Lukas 16:22-23). Tidak ada tempat sementara untuk penyucian.
Paulus berkata dalam 2 Korintus 5:8 bahwa ketika orang percaya mati, mereka akan "berada bersama dengan Tuhan," tanpa menyebut adanya Purgatori.
Komentar
Posting Komentar