Oleh : Dionisius Daniel Goli Sali
Biasanya pertanyaan ini lahir dari pihak-pihak yang memang menolak ke-Allahan Yesus. Atau mungkin juga lahir dari sebagian orang Kristen yang memang sedang dalam masa pencarian akan kebenaran yang bingung dengan dua istilah yang bolak-balik ini.
"YESUS ANAK ALLAH ATAU ALLAH ANAK?"
Jawaban untuk pertanyaan ini adalah dua-duanya! Dia memang Anak Allah, tapi Dia juga Allah Anak. Walaupun mirip-mirip tapi menurut saya dua istilah ini sebenarnya merujuk kepada pengertian yang berbeda. Anak Allah merujuk kepada hakikat-Nya yang senatur atau sejenis dengan Allah Bapa. Jika Bapa adalah Allah maka sang Anak pastilah Allah, Anak kelinci pasti kelinci. Anak manusia pasti manusia, tidak mungkin manusia melahirkan kelinci. konsekuensi logisnya kan begitu?
Sedangkan istilah "Allah Anak" ini sebenarnya merujuk kepada status, kesetaraan derajat atau kedudukan antara Yesus dengan Allah Bapa. Allah Anak itu berarti bahwa Yesus adalah Allah yang sederajat dengan Bapa, Ia tidak lebih kecil dari Bapa seperti yang dipahami oleh bidat Saksi Yehuwa.
Bahkan secara Implisit Yesus memang mengakui kesetaraan derajat-Nya dengan sang Bapa.
Yohanes 5:18 (TB) Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah.
Jadi kalau ada yang bertanya lagi: "Yesus itu Anak Allah atau Allah Anak?" Jawab saja, "ya kedua-duanya".
Komentar
Posting Komentar